Keutungan Setara Gaji UMR, Berapa Modal Reksa Dana Yang Harus Dimiliki?
Berapa modal Reksa Dana yang dibutuhkan agar keutungan atau imbal hasil setara
dengan gaji UMR untuk membiayai kebutuhan hidup? yuk mari kita bahas!
Bebas finansial (Financial Freedom) adalah kemampuan seseorang untuk membeli, melakukan, dan memenuhi kebutuhan hidup tanpa harus mengadalkan pendapatan dari pekerjaanya.
Orang yang telah mencapai bebas finansial biasanya telah memiliki tabungan atau asset investasi yang cukup untuk menghidupi dirinya dalam beberapa tahun ke depan (sampai akhir hayat) tanpa harus bekerja.
Apakah mungkin seseorang dapat hidup tanpa harus bekerja dan hanya mengandalkan keutungan dari asset investasi? Jawabanya sangatlah mungkin terlebih lagi jika anda baru masuk ke dalam usia 20-an.
Tapi tenang! Bahwa tidak ada kata terlambat dalam dunia investasi, selama ada niat dan selalu konsisten, bebas finansial dapat diperoleh oleh semua orang.
Lalu langkah apa saja yang harus dipersiapkan?
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang berapa modal atau nilai reksa dana yang dibutuhkan supaya keutungan (imbal hasil) setara dengan gaji umr setiap bulanya!
Untuk penjelasan lebih lengkapnya bisa membaca artikel pada – Apa itu Reksa Dana dan Saham? Lebih Untung Mana?
Meskipun pada umumnya Reksa Dana digunakan sebagai pengganti tabungan namun siapa sangka bahwa Reksa Dana juga biasa digunakan sebagai sumber penghasilan.

Langkah kedua yakni mencari reksa dana pasar uang yang memiliki return paling tinggi, kebetulan saya menemukan Sucorinvest Sharia Money Market Fund yang memiliki return sebesar 5% p.a
Rumus perhitungan:
(return reksa dana / 100 = keutungan reksa dana)
gaji umr * 12 bulan = (hasil) / keutungan reksa dana = modal
Contoh perhitungan:
(5 / 100 = 0,05)
2.000.000 * 12 = 24.000.000 / 0,05 = 600.000.000
Bisa disimpulkan bahwa untuk mendapatkan keutungan perbulan setara gaji umr sebesar Rp.2.000.000 maka harus berinvestasi pada reksa dana sebesar Rp.600.000.000.
Disini ada dua metode untuk menghitung keutungan yang didapatkan yakni berdasarkan capital gain atau kenaikan harga saham + dividen atau menghitung jumlah keutungan berdasarkan dividen saja.
Namun disini saya hanya akan membagikan rumus untuk menghitung keutungan melalui dividen saja, mengingat keutungan dari capital gain itu tidak menentu/fluktuatif.

Sebagai pembelajaran saya akan menggunakan contoh perusahaan Bank Mandiri (BMRI) dengar harga Rp.5.800 per lembar saham.
Rumur perhitungan lembar saham
(Yield div / 100 = dividen)
gaji umr * 12 bulan = (hasil) / dividen = modal
modal / harga lembar saham
Contoh perhitungan
(3,7 / 100 = 0,037)
2.000.000 * 12 = 24.000.000 / 0,037 = 648.648.648
648.648.648 / 5.800 = 111.835 lembar saham
Dapat disimpulkan untuk mendapatkan dividen sebesar 2 juta rupiah dibutuhkan 111.835 lembar saham atau setara dengan 1.118 lot.
Kekurangan Reksa Dana Pasar Uang
Kekurangan Saham
Jujur, saya lebih merekomendasikan reksa dana pasar uang untuk digunakan sebagai tabungan dan juga dana pensiun, meskipun return atau keutungan hanya dikisaran 3%-7% per tahun akan tetapi hampir tidak ada resiko dari segi penurunan nilai aset.
Saham memang bisa memberikan return hingga 100% dan juga dividen setiap tahunya (emiten dividen) namun perlu diingat bahwa semakin tinggi keutungan yang didapatkan maka resiko yang ditanggung pun juga ikut besar.
Saya sendiri juga berinvestasi pada saham namun hanya sekedar untuk mengkoleksi, pamer ke temen, dan syukur-syukur dapat dividen buat beli saham lagi ehehe~
Terlepas dari itu, masuk ke instrumen reksa dana dengan untung kecil namun aman atau masuk ke saham dengan return tinggi tapi resiko juga tinggi itu adalah pilihan anda masing-masing.
(untuk saat ini saya menaruh sebagian besar aset ke dalam instrumen reksa dana pasar uang, dan untuk portofolionya bisa liat diakhir pembahasan atau bagian bawah)
Jika anda sudah menyiapkan dokumen yang saya cantumkan diatas selanjutnya anda bisa membaca artikel pada – Panduan Pendaftaran dan Investasi Reksa Dana Modal 10 ribu.
Pada artikel tersebut sudah saya jelaskan secara lengkap mulai dari pendaftaran, pertanyaan dalam menentukan profile resiko, serta jual & beli unit reksa dana.
Seperti yang saya bilang tadi bahwa membeli saham untuk dikoleksi dan syukur-syukur dapat dividen wkwkw~
Oke mungkin itu saja pembahasan mengenai mencapai bebas finansial melalui investasi reksa dana pasar uang, sampai bertemu dikesempatan selanjutnya, stay kerad and keep kalem, akhir kata sampai jumpa.

Bebas finansial (Financial Freedom) adalah kemampuan seseorang untuk membeli, melakukan, dan memenuhi kebutuhan hidup tanpa harus mengadalkan pendapatan dari pekerjaanya.
Orang yang telah mencapai bebas finansial biasanya telah memiliki tabungan atau asset investasi yang cukup untuk menghidupi dirinya dalam beberapa tahun ke depan (sampai akhir hayat) tanpa harus bekerja.
Apakah mungkin seseorang dapat hidup tanpa harus bekerja dan hanya mengandalkan keutungan dari asset investasi? Jawabanya sangatlah mungkin terlebih lagi jika anda baru masuk ke dalam usia 20-an.
Tapi tenang! Bahwa tidak ada kata terlambat dalam dunia investasi, selama ada niat dan selalu konsisten, bebas finansial dapat diperoleh oleh semua orang.
Lalu langkah apa saja yang harus dipersiapkan?
Daftar isi
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang berapa modal atau nilai reksa dana yang dibutuhkan supaya keutungan (imbal hasil) setara dengan gaji umr setiap bulanya!
Reksa Dana
Secara sederhana Reksa Dana adalah wadah atau tempat untuk mengumpulkan uang/dana para investor yang kemudian dana tersebut akan dikelola oleh manajer investasi.Untuk penjelasan lebih lengkapnya bisa membaca artikel pada – Apa itu Reksa Dana dan Saham? Lebih Untung Mana?
Meskipun pada umumnya Reksa Dana digunakan sebagai pengganti tabungan namun siapa sangka bahwa Reksa Dana juga biasa digunakan sebagai sumber penghasilan.
Menghitung Modal Reksa Dana
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mencari berapa gaji umr terlebih dahulu, dikarena saya tinggal Di Yogyakarta maka saya akan menggunakan gaji umr sebesar Rp.2.000.000 per bulan.
Langkah kedua yakni mencari reksa dana pasar uang yang memiliki return paling tinggi, kebetulan saya menemukan Sucorinvest Sharia Money Market Fund yang memiliki return sebesar 5% p.a
Rumus perhitungan:
(return reksa dana / 100 = keutungan reksa dana)
gaji umr * 12 bulan = (hasil) / keutungan reksa dana = modal
Contoh perhitungan:
(5 / 100 = 0,05)
2.000.000 * 12 = 24.000.000 / 0,05 = 600.000.000
Bisa disimpulkan bahwa untuk mendapatkan keutungan perbulan setara gaji umr sebesar Rp.2.000.000 maka harus berinvestasi pada reksa dana sebesar Rp.600.000.000.
Menghitung Lembar Saham (Bonus)
Berapa jumlah lembar kepemilikan saham untuk mendapatkan dividen atau keutungan yang setara dengan gaji UMR per bulan? Cara untuk menghitungnya hampir sama seperti reksa dana diatas.Disini ada dua metode untuk menghitung keutungan yang didapatkan yakni berdasarkan capital gain atau kenaikan harga saham + dividen atau menghitung jumlah keutungan berdasarkan dividen saja.
Namun disini saya hanya akan membagikan rumus untuk menghitung keutungan melalui dividen saja, mengingat keutungan dari capital gain itu tidak menentu/fluktuatif.

Sebagai pembelajaran saya akan menggunakan contoh perusahaan Bank Mandiri (BMRI) dengar harga Rp.5.800 per lembar saham.
Rumur perhitungan lembar saham
(Yield div / 100 = dividen)
gaji umr * 12 bulan = (hasil) / dividen = modal
modal / harga lembar saham
Contoh perhitungan
(3,7 / 100 = 0,037)
2.000.000 * 12 = 24.000.000 / 0,037 = 648.648.648
648.648.648 / 5.800 = 111.835 lembar saham
Dapat disimpulkan untuk mendapatkan dividen sebesar 2 juta rupiah dibutuhkan 111.835 lembar saham atau setara dengan 1.118 lot.
Reksa Dana vs Saham
Sebaiknya berinvestasi pada instrumen reksa dana atau saham? Semua itu tergantung pada diri anda sendiri sekaligus berdasarkan profile resiko yang anda miliki.Reksa Dana
Kelebihan Reksa Dana Pasar Uang- Return atau keutungan yang cenderung stabil.
- Minimal pembelian Rp.10,000.
- Resiko kecil bahkan hampir tidak ada resiko.
-
Dikelola oleh manajer investasi, jadi hanya perlu setor dana -> lupakan
-> ulangi.
Kekurangan Reksa Dana Pasar Uang
- Return atau keutungan sangatlah kecil.
- Tidak bikin cepat kaya.
Saham
Kelebihan Saham- Keutungan atau return sangat tinggi.
- Mendapatkan dividen setiap tahunya (emiten tertentu).
-
Bikin cepat kaya (jika terus mencetak profit + analisa teknikal)
Kekurangan Saham
- Fluktuasi harga saham membuat senam jantung jika mengalami menurunan harga (capital loss).
- Harga saham dipengaruhi oleh berita, bandar, fundamental perusahaan.
- Membutuhkan modal besar setidaknya Rp.100,000.
Jujur, saya lebih merekomendasikan reksa dana pasar uang untuk digunakan sebagai tabungan dan juga dana pensiun, meskipun return atau keutungan hanya dikisaran 3%-7% per tahun akan tetapi hampir tidak ada resiko dari segi penurunan nilai aset.
Saham memang bisa memberikan return hingga 100% dan juga dividen setiap tahunya (emiten dividen) namun perlu diingat bahwa semakin tinggi keutungan yang didapatkan maka resiko yang ditanggung pun juga ikut besar.
Saya sendiri juga berinvestasi pada saham namun hanya sekedar untuk mengkoleksi, pamer ke temen, dan syukur-syukur dapat dividen buat beli saham lagi ehehe~
Terlepas dari itu, masuk ke instrumen reksa dana dengan untung kecil namun aman atau masuk ke saham dengan return tinggi tapi resiko juga tinggi itu adalah pilihan anda masing-masing.
(untuk saat ini saya menaruh sebagian besar aset ke dalam instrumen reksa dana pasar uang, dan untuk portofolionya bisa liat diakhir pembahasan atau bagian bawah)
Cara Mulai Investasi
Sebelum melakukan pendaftaran terdapat dokumen yang harus dipersiapkan terlebih dahulu, beberapa diantaranya ada;- KTP (Kartu Tanda Penduduk) atau kartu identitas negara.
- Rekening Bank (untuk mengirim dan menerima dana).
- Nomor telepon & alamat email yang masih aktif.
- Smartphone Android atau iPhone.
Jika anda sudah menyiapkan dokumen yang saya cantumkan diatas selanjutnya anda bisa membaca artikel pada – Panduan Pendaftaran dan Investasi Reksa Dana Modal 10 ribu.
Pada artikel tersebut sudah saya jelaskan secara lengkap mulai dari pendaftaran, pertanyaan dalam menentukan profile resiko, serta jual & beli unit reksa dana.
Portofolio Investasi
Rasanya kurang lengkap jika suatu pernyataan dan tulisan tidak diserkatan sebuah bukti, maka dari itu saya akan membagikan portofolio investasi saya per tanggal artikel ini dipublikasi.Portofolio Reksa Dana
Hampir 90% aset investasi saya taruh pada reksa dana pasar uang, mengingat
keutungan yang didapatkan sangat stabil dan dapat melindungi aset dari inflasi
setiap tahunya.
Portofolio Saham
Seperti yang saya bilang tadi bahwa membeli saham untuk dikoleksi dan syukur-syukur dapat dividen wkwkw~
Oke mungkin itu saja pembahasan mengenai mencapai bebas finansial melalui investasi reksa dana pasar uang, sampai bertemu dikesempatan selanjutnya, stay kerad and keep kalem, akhir kata sampai jumpa.
Posting Komentar
Tata Cara Berkomentar Dengan Benar
~ Menggunakan bahasa yang sopan dan benar
~ Dilarang menggunakan bahasa kotor
~ Dilarang menyertakan link aktif
~ Dilarang memancing keributan